Jakarta,
ciri-ciri penyakit jantung. Gejala penyakit jantung tergantung pada jenis
penyakit jantung yang Anda miliki. Ternyata ada 6 jenis penyakit jantung yang bisa dialami oleh seseorang yang kami lansir dari
1.
Gejala penyakit jantung pada pembuluh darah Anda (penyakit aterosklerosis).
Penyakit
ini disebabkan karena pembuluh darah yang menyempit dan tersumbat sehingga
beban jantung lebih besar. Gejala penyakit jantung ini pada pria dan wanita
berbeda. Pada pria, sering terasa nyeri pada dada. Sedangkan pada perempuan
memiliki gejala seperti sesak napas, kelelahan, dan mual.
Secara
umum gejala penyakit jantung yang disebabkan oleh terganggunya pembuluh darah
dapat berupa:
- nyeri dada (angina)
-
sesak napas
-
mati rasa
-
nyeri pada bagian leher, rahang, tenggorokan, perut bagian atas atau belakang
-
badan terasa lemas
Segera
konsultasikan dengan dokter jika Anda mengalami beberapa gejala di atas.
Baca juga ciri-ciri usus buntu yang sudah kronis
2.
Gelaja penyakit jantung yang disebabkan oleh denyut jantung yang tidak normal (aritmia
jantung).
Penyakit
jantung jenis aritmia ini denyut jantung tidak norml. Denyut jantung bisa
terlalu cepat atau terlalu lambat. Gejala artimia ini meliputi:
-
Dada berdebar
-
Denyut jantung terlalu cepat atau denyut jantung terlalu lambat
-
Rasa nyeri pada dada
-
Sesak napas
-
Pusing
-
Pingsan atau setengah sadar
3.
Gejala penyakit jantung yang disebabkan oleh cacat jantung.
Cacat
jantung merupakan penyakit jantung bawaan. Gejala ini bisa dilihat setelah bayi
lahir. Berikut gejalanya:
-
Kulit berwarna pucat atau biru
-
Pembengkakan pada paki, perut atau daerah sekitar mata
-
Pada waktu masih bayi yang sedang menyusui terlihat sesak napas
Penyakit
cacat jantung ini ada yang tidak sampai dengan serius dan anak bisa bertahan
hidup sampai dengan dewasa. Namun, cacat jantung dapat terlihat setelah remaja
atau dewasa. Gejala kelainan jantung dari bawaan yang tidak sampai serius
sebagai berikut:
-
Mudah mengalami sesak napas selama latihan atau beraktivitas
-
Mudah lelah selama latihan
-
Mengalami bengkak pada tangan, kaki atau pergelangan kaki.
4.
Ciri-ciri penyakit jantung yang disebabkan oleh otot jantung yang lemah.
Pada
penyakit jantung ini otot jantung mengalami penebalan dan kaku. Di tahap awal, penderita
tidak mengalami gejala. Pada saat kondisi badan sedang drop atau memburuk
gejala ini dapat muncul meliputi:
-
Mengalami sesak napas saat aktivitas dan istirahat
-
Kaki terasa lelah dan mengalami pembengkakan
-
Detak jantung terasa lebih cepat
-
Kepala terasa pusing
-
Pada kondisi yang sudah para, penderita dapat pingsan.
5.
Ciri atau gejala penyakit jantung yang disebabkan oleh infeksi jantung.
Ada
tiga jenis infeksi pada jantung:
a.
Perikarditis,menyebabkan gangguan pada jaringan yang mengililingi jantung (perikardium).
b.
Miokarditis, memperngaruhi lapisan tengah otot dinding jantung (miokardium).
c.
Endokarditis, yang mempengaruhi membran dalam yang memisahkan ruang dan katup
jantung (endokardium),
Ciri
atau gejala penderita yang mengalami infeksi jantung meliputi:
-
demam
-
sesak napas
-
kelelahan
-
bengkak pada parut atau kaki
-
batuk kering
-
bintik biasa atau ruam kulit.
6.
Ciri-ciri penyakit jantung yang disebabkan oleh katup jantung.
Jantung
mempunyai empat katup yaitu aorta, katup trikuspid, paru, dan mitral. Katup-katup
tersebut membuka dan menutup untuk mengarahkan aliran darah melalui jantung. Katup
jantung bisa mengalami kerusakan sehingga meyebabkan jantung bocor,
penyempitan, dan penutupan yang tidak sesuai. Gejala katup jantung mengalami
kerusakan sebagai berikut:
-
kelelahan
-
sesak napas
-
denyut jantung tidak teratur
-
pergelangan kaki atau kaki bengkak
-
sakit pada bagian dada
-
pada kondisi yang parah mengalami pingsan.
Kapan harus ke dokter?
Jika
Anda mengalami gejala berikut, sebaiknya segera pergi ke dokter untuk
memeriksakan diri.
-
sakit dada
-
sesak napas
-
pingsan
Penyakit
jantung yang terdeteksi secara dini akan lebih mudah diobati daripada yang
sudah terlanjut kronis. Jika Anda khawatir dengan penyakit jantung, bisa
berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui cara mengurangi resiko terkena
serangan jantung. Hal ini sangat dianjurkan jika Anda memiliki riwayat keluarga
yang memiliki penyakit jantung.
